7 Oleh Oleh Khas Karimunjawa, Wajib Bawa Pulang!

admin

Karimunjawajourney.com | Berkunjung ke Karimunjawa pasti sayang sekali jika Anda tidak membawa oleh-oleh untuk orang di rumah. Jika bingung memilih oleh oleh khas Karimunjawa apa saja yang bisa Anda bawa pulang, kami bisa memberikan sejumlah referensi mengenainya.

Karimunjawa yang masuk ke bagian wilayah Jepara ini memang memiliki daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang ingin menikmati keindahan alam. Lantaran masuk ke wilayah Jepara, oleh-oleh yang bisa kamu peroleh di sini memang mirip dengan oleh-oleh khas Jepara.

Oleh Oleh Khas Karimunjawa

Nah jika Anda ingin membawa oleh-oleh Karimunjawa untuk orang-orang yang ada di rumah, kami merekomendasikanmu untuk membawa beberapa jenis oleh-oleh ini:

1. Kayu Langka Karimunjawa

Oleh-oleh pertama yang kami rekomendasikan adalah kayu langka atau kayu khas Karimunjawa. Mengapa kami katakan langka? Tentu karena kayu ini tidak bisa Anda temukan di daerah lain dan memang tersedia cukup banyak di Jepara dan Karimunjawa saja.

Ada 3 jenis kayu langka yang bisa Anda temukan di kawasan Karimunjawa yakni kayu stigi, kayu dewandaru, dan kayu kalimasada. Ketiga kayu ini tentu saja berbeda dan punya ciri khas masing-masing.

Kamu bisa bawa pulang oleh-oleh khas Karimunjawa ini untuk jadi kenang-kenangan bahwa kamu pernah berlibur ke sana.

2. Kayu Stigi

Di dunia pengobatan alternatif atau pengobatan herbal, kayu stigi atau setigi darat ataupun laut amat terkenal dan telah banyak peminatnya dari zaman dahulu. Karakter dari serat kayunya ini keras dan anti hama.

Semakin lama kamu gunakan maka akan semakin indah dan tua dengan kilap karena gesekan jari. Kelangkaan serta keunikan dari kayu ini membuat stigi jadi kayu bertuah yang berada di urutan atas.

Pohon kayu setigi sendiri memang sudah cukup sukar untuk Anda temui saat ini. Alasan utamanya karena pertumbuhan dari pohon setigi ini memang sangat lambat. Dalam kurun waktu 5 – 10 tahun, hanya bisa berdiameter 4 – 7 cm saja dan tingginya juga nggak seberapa, kurang lebih 1 meter saja.

Karakter dari kayu setigi itu berkelok dan tidak lurus. Punya serat yang alot atau keras dan bahkan lebih keras dari kayu pada umumnya. Keunikan dari kayu stigi ini akan tenggelam di air meskipun hanya secuil.

Ini jelas berbeda dari kebiasaan karena kayu yang ringan atau hanya secuil biasanya mengambang di air. Bahkan kualitas kayu setigi yang sudah ratusan tahun dan ada limbah serbuknya, juga bisa tenggelam di air.

Setigi ini memang sangat baik untuk pengobatan alternatif dari Karimunjawa. Konon, aura dari kayu dan energi dari kayu yang ada di Karimunjawa lebih baik dari yang lain.

Baca Juga:

3. Kayu Dewandaru

Selanjutnya Anda pun bisa membawa pulang oleh-oleh kayu dewandaru. Kayu ini memang cukup keramat di Karimunjawa. Tokoh spiritual, pedagang, pengusaha, dan bahkan juga para pejabat banyak yang mencari kayu dewandaru untuk berbagai tujuan.

Saat kayu dewandaru dibawa keluar dari Karimunjawa, dulunya akan membawa angin juga ombak besar dan bikin banyak kapal terombang-ambing di lautan.

Sejak terakhir ada kejadian kapal tongkol pecah terkena badai dan ombak karena bawa kayu dewandari di kapalnya, akhirnya ada tokoh sesepuh yang melakukan sesuatu untuk meredam efek negatif kayu ini jika membawanya keluar pulau.

Syaratnya untuk membawa kayu ini, kapal harus berpasak tiga kayu dan baru bisa membawa kayu ini keluar dari Karimunjawa. Kayu ini belakangan cukup terkenal luas menjadi campuran tiga kayu dalam membuat tasbih, tongkat, ataupun aksesoris lain yang menjadi oleh-oleh dari Karimunjawa.

4. Kayu Kalimasada

Kemudian ada lagi oleh-oleh lain yang bisa Anda bawa pulang. Salah satunya adalah kayu kalimasada yang warnanya cenderung hitam, bobotnya ringat, serta punya serat atau belang seperti sono keling.

Karimunjawa ini memang cukup menarik. Ada banyak jenis kayu langkah dan bertuah yang salah satunya adalah kayu kalimasada. Biasanya kayu ini jadi satu dengan kayu setigi dan kayu dewandari.

Pohon dari kayu kalimosodo ini lebih cepat tumbuh dan punya daun lebar serta berbuah. Pohon ini dapat tumbuh di real rawa ataupun di daratan. Menurut sejumlah informasi yang kami peroleh, kayu ini bisa membawa beragam manfaat seperti:

  • Meningkatkan energi sprititual seseorang.
  • Pendingin bagi orang tempramental.
  • Sebagai pelindung.
  • Punya energi pengasih.
  • Cocok untuk meningkatkan wibawa dan kharisma.

5. Hiasan Kerang

Tidak hanya kayu saja yang bisa Anda dapatkan di Karimunjawa. Anda pun bisa mendapatkan hiasan kerang di toko oleh-oleh Karimunjawa. Meskipun kerajinan kerang itu cukup banyak Anda jumpai, kerajinan kerang khas Karimunjawa punya sesuatu yang berbeda.

Kerang-kerang cantik yang tersebar di bibir pantai, diambil oleh warna dan nanti menjadi rangkaian hiasan kerang cantik. Anda bisa menemukan oleh-oleh ini di toko souvenir atau di alun-alun Karimunjawa.

Anda bisa menemukan kerang dengan berbagai bentuk seperti hiasan dinding, asbak, cermin, hiasan meja, dan juga yang lainnya. Biasanya penduduk bakal menawarkannya dengan harga yang terjangkau mulai dari Rp 35.000 – Rp 200.000 tergantung tingkat kesulitan pembuatan kerajinan.

6. Kaos Karimunjawa

Selanjutnya kami akan merekomendasikan oleh-oleh yang memang cukup mainstream. Yap, oleh-olehnya adalah kaos Karimun Jawa. Hampir setiap daerah wisata punya desain kaos yang beda. Begitu juga dengan kaos khas dari Karimunjawa ini.

Desainnya menarik, warna-warnanya juga unik. Setiap kaos ini memperlihatkan atau menampilkan bagaimana keindahan dari panorama alam di Karimunjawa. Jika ingin membeli oleh-oleh satu ini, Anda bisa menemukannya dengan mudah.

Pasalnya hampir ada di setiap pojok lokasi wisata. Oleh-oleh ini pun banyak dijual di daerah alun-alun kota. Ukuran kaosnya tentu cukup beragam.

Tidak hanya kaos yang bisa Anda temui di penjual oleh-oleh yang ada di Karimunjawa. Anda pun bisa menemukan barang lain seperti topi pantai dan banyak lagi. Pastikan untuk membeli oleh oleh khas Karimunjawa karena itu bisa jadi tanda kalau Anda pernah ke Karimunjawa.

7. Olahan Ikan Asin Karimunjawa

Ada banyak ikan yang diolah dengan proses pengasinan. Ikan-ikan ini nantinya akan jadi satu dalam wadah dan warga akan menaburkan atau merendamnya ke dalam larutan garam yang pekat.

Jika ikan-ikannya berukuran besar, umumnya warga akan membagi dan memotongnya lebih dulu agar garam bisa lebih mudah meresap ke dalam dagingnya. Oleh-oleh ini tentu saja banyak tersedia karena mayoritas warga Karimunjawa profesinya sebagai nelayan.

Anda bisa menemukan cukup banyak jenis ikan asin di toko para pedagang. Menariknya lagi, jika rasa penasaran Anda cukup besar untuk pengolahannya maka bisa melihat langsung cara pengolahan di sini.

Penutup

Itulah beberapa oleh-oleh khas Karimunjawa yang bisa Anda bawa pulang ke rumah. Jangan lupa juga bagikan cerita Anda tentang betapa asyiknya berlibur ke Karimunjawa, ya!

Bagikan:

Artikel Terkait

Leave a Comment